Sampit, Kamis 26 Oktober 2023 – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kabupaten Kotawaringin Timur melaksanakan kegiatan pembinaan pelayanan Keluarga Berencana (KB) dengan dihadiri 27 bidan dari wilayah Kecamatan MB Ketapang, Seranau, Baamang, Kota Besi, Cempaga, Mentaya Hilir Utara, Agro Bukit, dan Mustika Sembuluh, serta para perwakilan dari Tim Pengelola Keluarga Berencana Rumah Sakit (PKBRS) RSUD dr. Murjani Sampit, acara ini bertujuan untuk memperkuat dan meningkatkan pelayanan KB di tingkat kabupaten oleh fasilitas kesehatan atau mitra kerja terkait.
Kegiatan yang berfokus pada meningkatkan pelayanan KB di tingkat kabupaten oleh fasilitas kesehatan atau mitra kerja terkait tersebut dibuka oleh Bapak Kepala Dinas PPPAPPKB Kabupaten Kotim Bapak H. Imam Subekti, S.Pt., MM, dalam pidato pembukaannya, beliau menekankan pentingnya peran fasilitas kesehatan, mitra kerja maupun tenaga kesehatan dalam mendorong pendekatan yang holistik terhadap pelayanan KB, yang tidak hanya berfokus pada aspek medis, tetapi juga aspek sosial, psikologis, dan budaya. Bapak I Wayan Alap, S.Pd dan Ibu Asnaniyah, S.ST turut hadir sebagai narasumber pada kegiatan tersebut dengan memberikan pengetahuan tentang kebijakan pengelolaan dana DAK BOKB dan alat kontrasepsi (ALOKON).
Perwakilan dari masing-masing fasilitas kesehatan yang hadir pada kegiatan tersebut juga berbagi pengalaman dan tantangan yang dihadapi dalam memberikan layanan KB kepada masyarakat setempat. Mereka membahas tentang upaya konkret untuk meningkatkan aksesibilitas pelayanan KB dan mengatasi berbagai hambatan sosial dan budaya yang terkait dengan isu KB di daerah mereka.
Dalam sesi diskusi interaktif, para peserta juga mengidentifikasi berbagai inovasi dan strategi baru yang dapat diterapkan untuk memperluas jangkauan pelayanan KB di wilayah tersebut. Mereka menyoroti pentingnya edukasi kepada masyarakat tentang manfaat perencanaan keluarga, pilihan metode kontrasepsi yang aman, serta pentingnya merawat kesehatan reproduksi.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan bahwa pelayanan KB di tingkat kabupaten dapat ditingkatkan secara signifikan, sehingga masyarakat mampu membuat keputusan yang bijaksana terkait perencanaan keluarga dan kesehatan reproduksi mereka. Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk terus mendukung upaya-upaya yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui akses yang lebih baik terhadap layanan kesehatan yang berkualitas.
Kegiatan pembinaan pelayanan KB di Faskes Tingkat Kabupaten ini diharapkan dapat menjadi momentum awal untuk perubahan positif dalam pemahaman dan penerapan KB di Kabupaten Kotawaringin Timur dalam rangka Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (BANGGA KENCANA) dan Percepatan penurunan stunting.